Sabtu, 21 Juni 2014


Berikut adalah proposal bisnis tentang Donat Kentang,

BAB II
ISI


A.    LATAR BELAKANG
Donat merupakan makanan kecil yang tidak asing bagi masyarakat umum. Makanan yang umum berasal dari tepung terigu juga cukup digemari oleh semua kalangan. Selain murah tentunya donat mudah dan didapat dan terdapat varian toping maupun isi.
Dengan pertimbangan masalah diatas maka kami ingin mencoba untuk membuka usaha dibidang donut, namun dengan bahan yang sedikit berbeda, selain tepung terigu dan bahan pokok-pokok lain kami juga menambahkan bahan berupa kentang.Dengan kentang donut kami mempunyai cita rasa yang sedikit berbeda, dan juga donut kami tidak menggunakan bahan pengawet untuk tetap memikirkan kesehatan para konsumen kami.Dengan ini kami merasa ada peluang pasar yang dapat kami buat, karena mempertimbangkan konsumen yang membutuhkan dan menginginkan suatu cemilan donut yang sedikit berbeda dengan yang sudah ada dan juga kami donut kami jauh dari bahan pengawet sehingga sangat baik bagi semua kalangan.
B.     VISI USAHA
Memperkenalkan produk olahan makanan Indonesia donat kentang “Ms Potatoes” yang mampu menjadi makanan yang berkualitas, menarik dan diterima oleh kalangan masyarakat sebagai makanan cepat saji atau cemilan.

C.    MISI USAHA
Adapun misi yang saya terapkan adalah :
1.Memperkenalkan produk pada masyarakat luas
2.Memberikan kepuasan pada pelanggan
3.Memanfaatkan bahan baku utama ,kentang sehingga menjadi makanan yang         berkualitas
4.Mencari keuntungan dari modal yang kecil

D. PENGENALAN PRODUK
      Nama               :  Donat kentang “ Ms Potatoes
      Bahan utama   : Kentang
      Lama produk   : 1 hari
Kentang ini mengandung vitamin dan mineral, serta bermacam-macam phytochemical, seperti karotenoid dan polifenol. Kentang  ukuran sedang 150 g (5.3 oz) kentang dengan kulit memberikan 27 mg vitamin C (45% dari Nilai Harian), 620 mg potasium (18% ), 0,2 mg vitamin B6 (10% ) dan melacak jumlah thiamin, riboflavin, folat, niacin, magnesium, fosfor, besi, dan seng. Isi serat kentang dengan kulit (2 g) adalah setara dengan banyak roti gandum, pasta, dan sereal.
Dalam hal gizi, kentang terkenal karena kandungan karbohidrat nya (sekitar 26 gram dalam kentang medium). Bentuk dominan dari karbohidrat ini adalah pati. Sebagian kecil tapi signifikan pati ini adalah tahan terhadap pencernaan oleh enzim dalam lambung dan usus kecil, sehingga mencapai usus besar dasarnya utuh.
Nilai Kandungan gizi Kentang  per 100 g (3.5 oz)
Energi 321 kJ (77 kcal)
Karbohidrat 19 g
Pati 15 g
Diet serat 2.2 g
Lemak 0,1 g
Protein 2 g
Air 75 g
Thiamine (B1 Vit.) 0,08 mg (6%)
Riboflavin (Vit. B2) 0.03 mg (2%)
Niacin (Vit. B3) 1,1 mg (7%)
Vitamin B6 0,25 mg (19%)
Vitamin C 20 mg (33%)
Kalsium 12 mg (1%)
Besi 1,8 mg (14%)
Magnesium 23 mg (6%)
Fosfor 57 mg (8%)
Kalium 421 mg (9%)
Sodium 6 mg (0%)
Kentang yang berwujud donat memiliki gizi tambahan yaitu lemak dari margarine dan protein dari telur.
Donat “ Ms Potatoes” juga berbeda dengan donat lainnya karena tersedia dengan variasi toping dan isi berbeda sesuai selera pelanggan. Sehingga produk ini jauh dari kata bosan.
                      
E.    ANALISA PELUANG USAHA
Semua proses produksi telah dilakukan, dari mulai pemilihan kentang yang baik sampai kepada packing, kemudian yang akan saya lakukan yaitu mencari peluang usaha. Dalam memulai usaha apapun, maka yang harus diketahui adalah peluang pasar yang dapat menerima produk saya ini. Peluang usaha sudah merupakan kunci penting dalam proses pemasaran karena pemasaran akan berjalan dengan lancar apabila sudah mendapatkan peluang usaha yang kita inginkan.
Sistem pemasaran saya akan mampu menganalisa keunggulan dan kelemahan pesaing saya dan sejauh mana kemampuan saya untuk bersaing dengan mereka dalam segala aspek, baik itu dari sisi harga, pelayanan maupun kualitas yang saya berikan kepada para konsumen. Saya akan mensurvei dan meneliti pesaing - pesaing saya bagaimana caranya membuat donat kentang ini agar berbeda dengandonat kentang lainnya yang sudah beredar di pasaran. Bukan hanya rasanya saja yang berbeda namun saya akan membuat donat kentang ini berbeda dari segi pengemasan, dan cara pemasarannya juga, yang pasti akan lebih unik dari pada yang lainnya, dengan seperti itu para konsumen tidak akan mengalami yang namanya kebosanan.
Saya akan menjual donat kentang “Ms Potatoes” ini di tempat yang cukup ramai, di area kampus Universitas Muhammadiyah Tangerang.
Apabila kita lihat dari analisa sistem SWOT  seperti hal berikut :
1. Strengths (Kekuatan)
a.    Harga donat kentang ini cukup terjangkau oleh kalangan masyarakat.
b.    Kualitas dari donat kentang “Ms Potatoes” ini sangat terjamin, karena dalam proses pembuatannya diutamakan kebersihan dan untuk kesehatan.
c.   Donat kentang “Ms Potatoes”  ini mempunyai rasa yang gurih dan enak.
d.  Tersedia dengan toping dan isi yang bervariasi memancing minat pembeli.
e.    Donat kentang dapat menjadi salah satu alternanif makanan ringan yang praktis, dan hemat.



2. Weakness (Kelemahan)
a.  Minimnya modal untuk tenaga kerja sehingga ,sehingga bahan yang di produksi kurang banyak.
b.  Bahan baku donat kentang yang mudah rusak.

3.    Opportunity (Peluang)
a.        Kondisi masyarakat yang semakin konsumtif sehingga mempermudah saya untuk memasarkan produk.
b.    Permintaan pasar yang semakin meningkat.
c.     Banyak diminati setiap orang dari mulai anak-anak, dewasa, maupun orang tua.

4.    Threats (Ancaman)
a.    Jumlah kompetitor yang terus meningkat.
b.    Munculnya produk baru yang lebih unggul.
c.     Kenaikan harga bahan baku sehingga menyebabkan naik turunnya hasil produksi.
Jenis usaha yang saya jalankan ini termasuk usaha rumahan,yang mampu bersaing dengan usaha snack modern, karena usaha saya ini telah saya modifikasi dari tampilan maupun rasa.
Cara pembuatan secara garis besar:
1.      Pertama ambil wadah, campur tepung terigu, gula, susu bubuk, ragi instant, aduk rata
2.      Lalu masukkan kentang halus, kuning telur dan air dingin, aduk sampai rata.
3.      Kemudian berilah mentega dan garam, aduk terus hingga elastis. diamkan 15 menit.
4.      Selanjutnya Bagi adonan donat, masing-masing 50 gram, bulatkan. Diamkan 20 menit, hingga mengembang. (Biasanya untuk membagi dan membulatkan seluruh adonan sampai habis memerlukan waktu 15-20 menit, jadi begitu membulatkan adonan terakhir, bisa langsung panaskan minyak goreng untuk mulai menggoreng adonan yang pertama-tama yang sudah dibulatkan)
5.      Setelah itu lubangi tengahnya, menjadi bentuk donat, segera goreng sampai kuning keemasan.
6.      Bertekstur lembut, empuk, rasa donat kentang ini jauh lebih enak dibanding donat biasa, Agar tekstur donat lebih halus, anda diwajibkan menggunakan blender untuk menghaluskan kentangnya terlebih dahulu.
7.      Angkat dan tiriskan lalu hiasi dengan topping gula halus, coklat leleh, meises, keju atau aneka toping lainnya.
8.      Untuk donat isi, donat dibuat tidak berlubang  dan ditengah-tengahnya ditambah isi seperti keju, coklat, selai, atau susu.agar tampilan lebih menarik donat isi tetap diberi toping.

F. PENILAIAN TERHADAP PASAR

1.      Pelanggan
Dalam hal ini konsumen terdiri dari berbagai tingkat kalangan ekonomi baik dari tingkat bawah, menengah dan atas. Karena makanan ringan merupakan makanan yang banyak diminati orang dan dalam hal harga dapat dijangkau semua kalangan.

2.      Jumlah Produk yang di Jual
Dalam jumlah produk yang dijual, saya memprediksi jumlah produk yang terjual 40 buah/hari.
a.     Anak-anak 25%
  1. Remaja 40%
  2. Ibu-ibu 30%
  3. Bapak-bapak 5%

3.         Proyeksi Masa Depan dan Pesaing
Dalam hal proyeksi masa depan dan pesaing ada kekuatan dan kelemahan bagi saya maupun pesaing.





G.     STRATEGI PEMASARAN
Kampus Universitas Muhammadiyah Tangerang adalah tempat yang tepat untuk bisnis ini, karena berada di area kampus yang memiliki banyak mahasiswa maupun mahasisiwi. Setiap hari bahkan minggu kampus ini juga dipadati mahasiswa untuk aktivitas belajar. Sehingga tentunya akan menambah peluang bisnis.Juga terletak di kawasan pendidikan sehingga diharapkan pelanggan juga dari luar kampus UMT. Strategi pemasaran yang kita gunakan adalah:
1.         Pertama adalah lewat brosur, cara ini cukup efektif untuk memperkenalkan makanan yang saya jual, biasanya makanan sampai di konsumen melalui pesan antar atau sering disebut delivery.
2.         Melakukan penjualan langsung, cara ini lumayan efektif karena langsung bertemu dengan pembelinya dan bisa langsung promosikan makanan yang di jual.
3.         Melalui internet cara ini efektif walau tak semua orang memakai internet tapi cara ini cukup memberikan informasi yang lebih kepada orang karena saat ini orang banyak membuka internet seperti facebook, twetter, yahoo, google dan lain - lain, tak ada salahnya bila dicoba.

H.     PERHITUNGAN
                 
Pengeluaran
NO
NAMA BARANG
JUMLAH
HARGA SATUAN
HARGA TOTAL
1
Gerobak
1
Rp1.000.000
Rp1.000.000
2
Blender
1
Rp250.000
Rp250.000
3
Wadah
2
Rp5.000
Rp10.000
4
Nampan
2
Rp5.000
Rp10.000
5
Sumpit kayu
1 psg
Rp10.000
Rp10.000
6
Sendok
2
Rp5.000
Rp10.000
7
Pisau
1
Rp10.000
Rp10.000
8
Parutan keju
1
Rp5.000
Rp5.000
9.
Wajan
1
Rp50.000
Rp50.000
10
Kompor gas
1
Rp200.000
Rp200.000
11
Gas
4
Rp13.000
Rp52.000
12
sewa tempat
1 bulan
Rp250.000
Rp250.000


JUMLAH
Rp1.803.000
Rp1.857.000





     
      Pengeluaran perhari
     
     
Pengeluaran
No
nama barang
Jumlah
harga satuan
harga total
1
Terigu
1 kg
Rp12.500
Rp12.500
2
Telur
0,5kg
Rp20.000
Rp10.000
3
Kentang
 0,5 kg
Rp20.000
Rp10.000
4
Gula
0,25 kg
Rp12.000
Rp3.000
5
Minyak
0,5 Liter
Rp13.000
Rp6.500
6
Bahan lain

Rp15.000
Rp15.000
7
Keju
1 buah

Rp50.000
8
Selai
1 buah

9
Coklat
1 buah

10
Gula halus
100 g
Rp5.000
Rp5.000
11
Plastik
1
Rp6.000
Rp6.000
12
Kertas roti
 50 lembar
 Rp50.000 (rim)
Rp5.000



Rp153.500
Rp123.500

      Untuk no 7,8,9 adalah pengeluaran seminggu maka perharinya misalkan Rp. 10.000. Maka pengeluaran perharinya adalah Rp. 83.500

I.    PEHITUNGAN RUGI/LABA

  Harga 1 buah donat Rp 5.000
  Dalam sehari memproduksi donat 50 buah dengan varian toping dan isi
  Penjualan                                         
  50 x Rp 5.000                                   : Rp 250.000
  Keuntungan per hari                         : Rp 167.000
  Keuntungan 1 minggu                      : Rp 1.169.000
Keuntungan per 1 bulan                      : Rp1.169.000 x 4 minggu =Rp 4.676.000

J.    ANALISA KEUNTUNGAN
Untuk menganalisa keuntunagan baik buruknya suatu perusahaan atau maju mundurnya perusahaan yang kita jalani akan terlihat, namun saya menganalisis saya harus optimis kemungkinan besar keuntungan yang saya dapatkan dapat di lihat sebagai berikut :
Laba /bulan
Laba /tahun
Laba /5 tahun
= Rp. 4.676.000,-
= Rp. 56.112.000,-
= Rp 280.560.000,-


K.       KESIMPULAN
Dalam memulai suatu usaha diperlukan suatu perencanaan konsep yang baik, agar kelak usaha yang dijalankan dapat memberikan hasil yang optimal.Analisa peluang usaha, perhitungan modal dan penetapan harga jual, perhitungan rugi/laba dan terakhir analisa keuntungan sangatlah penting dan berpengaruh terhadap baik buruknya suatu bisnis atau naik turunnya perusahaan yang kita jalani ini akan terlihat.